Cast :
-
Song Joong Ki
-
Jessica “SNSD”
-
Lee Jin ki/Onew “SHINee”
Author : Bie
Polisi semakin mendekat, Jinki pun
semakin mempercepat larinya, ia terus berusaha menghindari polisi-polisi itu
sampai akhirnya ia menemukan telepon umum yang tak jauh dari tempatnya
bersembunyi. Ia pun segera menekan tombolnya dan berusaha menelepon seseorang.
“Yeoboseyo?” jawab seseorang yang
telah mengangkat teleponnya. “Yeoboseyo?” ulangnya lagi, tapi Jinki tidak
membalasnya, sepertinya ia sudah tidak ada disana lagi. Dan benar saja,
polisi telah mengepungnya dan ia tidak bisa berbuat apa-apa lagi.
“Kau
tidak akan bisa kabur lagi” kata salah seorang polisi sambil menarik lengannya
dan membawanya ke mobil polisi.
Jessica
masih bingung, ia masih menduga-duga siapa yang telah menghubunginya. Sempat
muncul dugaan bahwa itu tadi adalah Jinki yang mungkin membutuhkan bantuannya.
Ia
segera berlari meninggalkan apartemennya, ia ingin melupakan semua tentang
Jinki maupun Joongki, ia tidak ingin mengingat apa yang telah terjadi antara
mereka bertiga.
“Aku
tidak ingin memikirkannya lagi, aku sudah berjanji pada Jinki untuk melupakan
peristiwa itu”
Jessica terus berjalan walaupun ia sendiri
tidak tahu kemana ia harus pergi, ia hanya ingin mengusir Jinki dari
pikirannya. Tapi tiap kali Jinki pergi dari pikirannya, Joongki selalu muncul,
dan itu membuatnya mengingat kembali perlakuan kasar Joongki padanya.
=======
“Apa kau melakukan ini karena aku sudah memergokimu
selingkuh?” tanya Jessica sambil mendorong tubuh Joongki yang sedang dibawah
pengaruh alkohol.
“Diam
kau” bentak Joongki sambil bersiap-siap memukul Jessica
“Berhentilah
memukulku, kau bukanlah Joongki yang kukenal” teriak Jessica sambil terus
berusaha menghentikan pukulan-pukulan yang ditujukan padanya.
=======
“Aigoo..kenapa ingatan ini harus muncul lagi?”
keluhnya. “ANDWAEEE…aku
tidak boleh mengingatnya lagi”
Sementara itu, Jinki telah
ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan yang dilakukan pada Joongki, kakaknya
sendiri. Kini polisi telah membawanya ke penjara, sinar-sinar kamera silih
berganti menyilaukan pandangannya, wartawan terus mengajukan pertanyaan yang
sama sekali tak dihiraukan Jinki.
Jessica telah sampai di apartemennya yang
lama, dimana ia dan Joongki pernah tinggal disana. Dan sekarang, ingatan itu datang
lagi. Ia ingat saat Joongki akan memukulnya, tapi ia berhasil mendorongnya dan
segera mengambil vas bunga yang ada disampingnya. Tanpa pikir panjang, Jessica
langsung memukul kepala Joongki sampai tak sadarkan diri.
Bahkan ia juga ingat ketika Jinki tiba-tiba
datang dan melihat kakaknya sudah tergeletak dengan darah yang terus mengalir
dari kepalanya. Jessica masih shock, tidak percaya bahwa ia benar-benar
melakukan hal itu pada Joongki, suaminya sendiri.
“Pergilah” kata Jinki sambil menyuruhnya keluar. “Aku
akan mengatasi masalah ini”
“Jinki-ah”
“Gwaenchana” jawabnya sambil menutup pintu kamar itu.
Dengan berat hati, Jinki segera menghampiri kakaknya dan
mengusapkan darah itu keseluruh tubuhnya.
Jessica sudah tidak sanggup mengingat hal itu
lagi, ia segera berlari meninggalkan apartemen itu. Ia terus berlari tanpa
mempedulikan mobil-mobil yang hampir menabraknya. Sesampainya di kantor polisi,
ia segera menemui Jinki yang terlihat lebih kurus, dan senyum yang biasa ia
lihat sudah tidak ada lagi.
“Jinki-ah”
“Jangan menatapku seperti itu”
“Kenapa kau harus melakukannya?”
“Aku melakukan ini agar kau tetap
baik-baik saja”
“Yaa..wae?” Jessica tak kuasa lagi
membendung air matanya.
“Mianhae..aku melakukan ini…karena
aku masih mencintaimu” ucap Jinki sambil berjalan meninggalkan Jessica yang
mulai tenggelam dalam tangisannya.
[FLASHBACK]
“Jinki-ah mianhae..aku tidak bisa
menjadi yeojachingu-mu, karena aku akan menikah dengan seseorang”
“Nugu?”
“Sica-ah..ternyata kau disini” kata
Joongki sambil tersenyum memandang Jessica. “Yaa..awas kalau kau berani
mengganggu calon istriku” ucapnya pada Jinki sambil tertawa.
“Ne? jadi kalian akan menikah?” Tanya Jinki. Jessica dan Joongki pun mengangguk dan tersenyum.
--------------------------------------------------------------------------------
Inspired by : MV Big Bang-Lie (Geojitmal)
Note
: Maaf kalo banyak typo
Via
: Flaming Pearls [ http://flamers24.blogspot.com/ ]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar