SHADOW OF
MY CHILDHOOD (2)
Translated by BIE
Disclaimer : Cerita sepenuhnya milik
Big Hit Entertainment, saya disini
hanya menerjemahkan saja ke dalam Bahasa
Indonesia. Mohon maaf apabila banyak kesalahan dalam penulisan.
Taehyung, 29 Desember (10 tahun)
Aku
melempar sepatuku, kulempar tasku ke lantai, dan lari ke kamar. Ayah
benar-benar di rumah. Aku tidak punya waktu untuk memikirkan berapa lama dia
pergi dan dari mana datangnya. Aku hanya melempar diriku ke dalam lengannya.
Menjadi buram dari titik itu. Aku tidak yakin apakah aku lebih dulu mencium bau
minuman keras dari nafasnya, mendengar makiannya dulu, atau ditampar dulu. Aku
tidak tahu apa yang terjadi. Nafasnya yang bau alkohol menjijikkan dan nafasnya
berat. Matanya merah. Dia memiliki jenggot yang kasar. Sebuah tangan yang kuat
menamparku. “Apa yang kau lihat?” Dia menamparku lagi. Ayah menyambar bahuku
dan mengangkatku. Aku hampir berhadapan dengannya. Mata merah dan jenggot
kasar. Dia bukan ayahku. Sebenarnya, dia ayahku. Tapi dia bukan. Kakiku
menggantung di udara. Aku ketakutan bahkan aku tidak bisa menangis. Saat
berikutnya, kepalaku menabrak dinding dengan keras dan aku roboh ke lantai.
Rasanya jika kepalaku retak akan sulit bagiku melihat dengan jelas. Kini semua menjadi
gelap gulita.[BIE]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar