GG

GG
Follow my Twitter : @lovbie_df

Rabu, 17 April 2013

[FF] Haru-Haru Part.11


Cast      :
-          Taeyang and G-Dragon (Big Bang)
-          Taeyeon and Seohyun (Girls Generation)
Genre    : Sad, Romance
Other    : Big Bang, Girls Generation
Author  : Bie

Preview
Taeyang segera turun dari mobilnya dan membukakan pintu mobilnya untuk Taeyeon.
“Yaa..kau tidak perlu seperti ini, ini akan membuat kita jadi canggung” kata Taeyeon yang merasa sikap Taeyang membuatnya tidak nyaman.
“Ah..geurae?”
“Ne..gomawo” Taeyeon pun segera membuka pintu gerbang dorm, tapi tiba-tiba saja Taeyang langsung menariknya dan dia pun mencium Taeyeon. Hari itu benar-benar aneh, dan hal ini membuat Taeyeon semakin menyukai namja itu.
“Jaljja ne” kata Taeyang sambil mengusap rambut Taeyeon dan segera masuk ke mobilnya.

Taeyeon POV
             Aku masih terkejut dengan sikapnya, menurutku ini terlalu berlebihan karena kami hanya melakukan sebuah sandiwara. Lagipula kami melakukan sandiwara ini hanya karena ingin orang-orang mengatahui kedekatan kami. Tapi disini tidak ada satu orangpun, lalu dia melakukannya untuk ditunjukkan pada siapa?
             Aku mulai melangkahkan kakiku dan membuka pintu gerbang ketika kudengar isak tangis seorang yeoja, suara itu sepertinya ada di dekatku, dan tiba-tiba saja. . .
             “Eonni” panggilnya sambil menepuk bahuku, sontak aku langsung berbalik dengan jantung yang berdegup begitu kencang. “Eonni eotteohke?” ia langsung memelukku, sekarang aku mulai tenang karena aku sadar dia adalah Seohyun.
             “Wae?”
             “Kurasa Jiyong oppa tidak bisa memaafkanku” ucapnya sambil terus menangis.
             “Museun soriya?”
             “Jiyong oppa..Jiyong oppa marah padaku karena aku mengatakan kalau Youngbae oppa lebih baik darinya” aku pun langsung melepaskan pelukannya dan memandangnya dengan tajam.
             “Wae geureon mareulhae1?”
             “Aku pun tidak sadar telah mengatakannya” tangisannya kini semakin menjadi-jadi. “Eonni eotteohke? Apa yang harus kulakukan?”
             “Kita bicarakan ini nanti, lebih baik kita masuk dulu, disini terlalu dingin” kuajak dia masuk ke dorm dan menghangatkan tubuh, setelah itu kami pun mulai membicarakan masalah yang menimpa Seohyun.

G-Dragon POV
             Kudengar suara pintu depan dorm terbuka, kukira Youngbae lah yang datang, bahkan aku sudah siap memukulnya. Tapi ternyata yang kudengar malah suara Seungri, Seunghyun hyung dan Daesung.
             “Oh.. dangsineun eodieseo2?
             “Jalan-jalan sebentar” jawab Daesung dengan santai.
             “Sampai selarut ini?”
             “Hyung..konser baru saja selesai, apa kita tidak boleh bersenang-senang?” sepertinya Daesung mulai kesal dengan tanggapanku.
             Belum sempat kujawab, tiba-tiba saja pintu dorm kami terbuka lagi, dan kali ini benar-benar Youngbae lah yang datang.
             “Aigoo..momi jjibudunghaeyo3” ucapku ketika kulihat Youngbae mulai mendekati kami. “Seungri-ah..malam ini aku tidur denganmu” aku berusaha menghindari Youngbae agar tidak terjadi perkelahian lagi.
             “Ne” jawab Seungri singkat.

Taeyang POV
             “Kapan dia datang?” tanyaku pada Daesung.
             “Entahlah, dia sudah ada disini ketika kami tiba”
             “Bukankah kalian pulang lebih dulu?”
             “Ne, tapi Seungri memintaku untuk mengantarnya pulang”
             Malam ini kami tidak bisa tidur, jadi kami putuskan untuk menonton TV, bermain game, dan membalas surat-surat dari fans.
             “Hyung..sepertinya tadi ada yang baru saja kencan” ucap Daesung padaku sambil melirik Seunghyun hyung. Aku pun ikut meliriknya, dan kini Seunghyun hyung terlihat salah tingkah.
             “Yaa..sepertinya ada yang salah tingkah” ucapku sambil tersenyum jahil. “Siapa yeoja yang baru saja bertemu dengannya?”
             “Molla” jawab Seungri yang mulai ikut-ikutan menggoda Seunghyun hyung. “Ah..kenapa tidak kita periksa saja pesan di ponselnya?”
             “Ah geurae, ide yang bagus” balas Daesung yang langsung menghampiri Seunghyun hyung dan mulai merebut ponsel itu. Seunghyun hyung yang tidak terima pun segera mengambilnya lagi, dan terjadilah perang diantara kami.
             Ketika aku mendapatkan ponsel itu, tiba-tiba saja ponselku sendiri berbunyi. Karena sibuk mencari ponselku, tanpa sengaja kukembalikan ponsel yang berhasil kudapatkan itu pada Seunghyun hyung.
             “YAA..Dong Young Bae, apa yang kau lakukan?” Daesung dan Seungri terus protes karena Seunghyun hyung telah mendapatkan ponselnya kembali, tapi aku tidak mempedulikan teriakan-teriakan mereka, aku segera menuju ke taman belakang dan mengangkat telepon yang disitu tertulis bahwa Taeyeon lah yang menghubungiku.
             “Taeyeon-ah..wae?”
            “Taeyeon eonni aniya” ucap seorang yeoja diseberang sana, dan sepertinya itu memang bukan suara Taeyeon.
             “Geureom..nuguseyo?”
             “Seohyun” aku terkejut mendengar jawabannya, tidak kusangka Seohyun akan menghubungiku selarut ini.
             “Oh..Seohyun-ah waeyo?”
             “Apakah Jiyong oppa sudah tidur?”
             “Kurasa begitu” kudengar suara nafasnya, seakan-akan dia mengeluh mendengar jawabanku yang tidak sesuai dengan keinginannya.
             “Kalau begitu maaf aku sudah mengganggumu”
             “Aniyo, gwaenchana” jawabku berusaha meyakinkannya agar ia tidak merasa telah menggangguku. “Ah Taeyeon-i. . .Taeyeon-i eodisseo?”
             “Dia disampingku” jawabnya singkat.
             “Bisakah aku berbicara dengannya?”
             “Geureom, jamkkanman”
             “Yeoboseyo”
             “Kau belum tidur?”
             “Tentu saja belum, kalau sudah mana mungkin aku sekarang berbicara denganmu?” ucapnya sambil tertawa.
             “Eonni..aku tidur dulu ya” kudengar Seohyun mengatakan itu pada Taeyeon, tapi tidak kudengar jawaban dari Taeyeon, sepertinya dia hanya menjawabnya dengan anggukan.
             “Yaa..lebih baik sekarang kau juga tidur”
             “Sirheo, aku tidak bisa tidur”
             “Wae? Apa perlu kunyanyikan sebuah lagu?”
             “Oh..kau mau melakukannya?”
             “Tentu saja, apapun akan kulakukan untuk kekasihku”
             “Yaa..hubungan kita hanya sebuah kebohongan..ingat itu” Taeyeon mencoba mengingatkanku akan hal itu, tapi sepertinya aku tidak mempedulikannya.
             “Lagu apa yang kau inginkan?”
             “Emm..only look at me”
             “Kau menyukainya?”
             “Ne, dari kesemua lagumu sepertinya aku hanya menyukai itu”
             “Geurae..aku akan menyanyikannya untukmu, tapi berjanjilah kau akan segera tidur”
             “Ye Youngbae-ssi”
             “Yaa..geumanhae, Youngbae-ssi sohwanhajima, panggil aku. . .”
             “Youngbae oppa…arasseo, cepat bernyanyilah untukku” aku pun mulai menyanyikan lagu itu untuknya.
             “Taeyeon-ah..jani4?” tanyaku ketika aku telah selesai bernyanyi. “Chagi-ah jaljja ne” ucapku sambil kumatikan ponselku dan kembali ke dorm.
             “Chajattda5” teriak Daesung sambil tertawa ketika ia berhasil menemukan ponsel Seunghyun hyung.
             “Yaa..manjijima6” balas Seunghyun hyung.
             “Yaa..TOP hyung, D-lite, bisakah kalian diam? Ini sudah malam..jangan sampai kau membangunkan Jiyong” teriakku dari dapur.
             “Kau mengkhawatirkannya?” tanya Seunghyun hyung diikuti suara cekikikan dari Daesung dan Seungri. “Sol. .baru beberapa jam yang lalu kau berkelahi dengannya, dan sekarang kau mengkhawatirkannya?”
             “Sebenarnya yang kukhawatirkan adalah kalian”
             “Wae?” tanya Seungri.
             “Kalau dia sampai terbangun, dia pasti akan membunuh kalian” jawabku sambil kuperagakan gerakan memotong leher dengan tanganku sendiri.
             “Ooooh..”

G-Dragon POV
             Entah mengapa mereka tidak bisa diam satu menit saja, mereka terus berteriak-teriak, seakan-akan mereka hidup sendiri dan tidak punya tetangga. Aku ingin menghampiri mereka dan menyuruh mereka diam, tapi aku tidak ingin bertatap muka dengan Dong Young Bae.
             “Yaa..Kwon Ji Yong, aku tau kau belum tidur” segera kusibakkan selimutku dan kulihat seseorang telah duduk di sofa dekat tempat tidurku.


1Wae geureon mareulhae?            : kenapa kau mengatakan itu?
2dangsineun eodieseo?                 : kalian darimana?
3momi jjibudunghaeyo                 : aku capek
4jani?                                            : kau sudah tidur?
5Chajattda                                    : aku menemukannya
6manjijima                                    : jangan sentuh

Via : Flaming Pearls [ http://flamers24.blogspot.com/ ]


Tidak ada komentar:

Posting Komentar